PROFIL MAHASISWA S-1 PENDIDIKAN NONFORMAL FKIP UNIVERSITAS BENGKULU
Penerimaan mahasiswa baru mengacu pada Permendikbud No. 6 Tahun 2020 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana Pada Perguruan Tinggi Negeri. Sistem seleksi mahasiswa baru dilakukan melalui tiga jalur. Jalur tersebut meliputi (1) Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), (2) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan (3) Mandiri.
Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru mengacu kepada Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 2 Tahun 2015 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri, sistem rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru menganut prinsip adil, akuntabel serta transparan . berikut ini diagram daya tamping prodi PNF. Diagram daya tampung S-1 Pendidikan Nonformal. (Telampir)
Universitas Bengkulu memberikan kuota sebesar 35% untuk SNMPTN, 50% untuk SBMPTN, dan 15% untuk SMMPTN. Sejak tahun 2019, Program Studi Pendidikan Nonformal memiliki daya tampung sebanyak 80 orang. Jumlah ini disesuaikan dengan ratio dosen dan mahasiswa yaitu 1:18,5. Berdasarkan grafik di atas terlihat bahwa telah terjadi penurunan jumlah peminat yang memilih Program Studi Pendidikan Non Formal. Secara menyeluruh, kondisi ini juga berlaku bagi prodi lain selingkung Universitas Bengkulu.Profil mahasiswa Program Studi Pendidikan Nonformal dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1 Profil Mahasiswa
Indikator | Sub Indikator | Jumlah |
Jenis kelamin | Laki-laki | 22,1% |
Perempuan | 77,9% | |
Agama | Islam | 92,79% |
Protestan | 5,41% | |
Katolik | 1,35% | |
Hindu | 0,45% | |
Budha | 0% | |
Asal Daerah | Provinsi Bengkulu | 86,94% |
Luar Provinsi Bengkulu | 13,06% |
Setiap mahasiswa yang dinyatakan lulus program sarjana, berhak mendapatkan gelar akademik Sarjana Pendidikan (S.Pd.) dan ijazah sesuai dengan peraturan yang berlaku. Data prestasi non akademik mahasiswa Program Studi Pendidikan Nonformal adalah juara 3 solo song dangdut pada diesnatalis UNIVERSITAS BENGKULU yang ke 40, duta BKKBN finalis duta Kabupaten Musi Rawas.
Diagram di atas menunjukkan adanya trend positif yang terjadi pada jumlah prestasi mahasiswa dalam kategori non akademik di mana pada tahun 2021 terjadi peningkatan jumlah prestasi. Akan tetapi, untuk prestasi akademik, terjadi tren penurunan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. Berikut ini tabel laporan dan target Program Studi PNF.
Tabel 2. Laporan Kemajuan dan Target Program Studi Pendidikan Non Formal
Indikator kemajuan | Capaian | Target | |||
2019 | 2020 | 2021 | 2022 | 2024 | |
Masa studi | 4 tahun | 4 tahun | 4 tahun | 3 tahun 8 bulan | 3 tahun 6 bulan |
Mahasiswa lulus tepat waktu (%) | 58,97%% | 33,33% | 42,25% | 60% | 61% |
Jumlah lulusan (orang/tahun) | 46 orang | 19 orang | 30 orang | 48 orang | 50 orang |
Lulusan predikat dengan pujian (%) | 9 orang | 6 orang | 4 orang | 9 orang | 10 orang |
Masa penyelesaian skripsi (bulan) | 4 bulan | 4 bulan | 4 bulan | 4 bulan | 4 bulan |
IPK minimum | 3,06 | 2,92 | 3,42 | 3,43 | 3,45 |
IPK rata-rata | 3,47 | 3,63 | 3,65 | 3,67 | 3,70 |
IPK maksimum | 3,95 | 3,92 | 3,81 | 3,82 | 3,83 |
Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa mahasiswa S-1 Program Studi PNF dapat menyelesaikan studi tidak lebih dari 4 tahun atau 8 Semester.